Devika Asmi Pandanwangi menunjukan Bra penampung air susu ibu (ASI) buatannya saat tiba di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, (12/5). Devika meraih medali perak di lomba sains Internasional Exhibition of young Investor 2013 di Malaysia. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
TEMPO.CO, Yogyakarta -Sebuah bra hitam, yang terpasang menutupi payudara tiruan pada sebuah manekin, melengkapi pameran karya siswa di stand SMAN 6 Yogyakarta. Karya yang dipamerkan di ajang Jogja Edu Expo di Taman Pintar Yogyakarta pada pertengahan Juni lalu itu bernama "Bra Penampung ASI".
Pencipta karya ini adalah Devika Asmi Pandanwangi, pelajar kelas XII program IPA SMAN 6 Kota Yogyakarta. Bra penampung ASI mengantarkan Devika menyabet Juara I National Young Inventor Awards yang diadakan oleh LIPI pada 2012 lalu. Karya ini lalu diikutsertakan dalam ajang International Exibition for Young Inventor (IEYI) di Malaysia pada awal Mei 2013 lalu.
Kreativitas Devika membuat karyanya panen penghargaan. Anak pertama dari tiga bersaudara ini menyabet medali perak kategori Best Inventor dan penghargaan Special Award. Berkat karya ini pula, pada awal Juni lalu dia terbang ke London, Inggris. "Saya diundang ikut Program Outstanding Students for the World (OSTW)," kata dia kepada Tempo Sabtu, 19 Juni 2013.
Ide membuat bra penampung ASI ini dilatarbelakangi keprihatinan Devika saat melihat ibunya. Saat ibunya baru saja melahirkan adiknya yang kedua, Devika sering melihat ibunya harus membuang ASI. Ini lantaran ASI ibunya berlimpah, di sisi lain ibunya terkadang harus berpisah dengan si bayi. "Dari situlah saya jadi dapat ide ini," kata anak pertama dari tiga bersaudara tersebut.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Penelitian dan Pengembangan SMAN 6 Kota Yogyakarta, Rudi Prakanto, mengatakan karya buatan Devika ini sedang diupayakan untuk mendapatkan paten. Upaya pendaftaran paten Bra Penampung ASI dilakukan oleh SMAN 6 Kota Yogyakarta setelah Devika menyabet penghargaan di Malaysia pada awal Mei lalu. "Kami ingin karya ini bisa diproduksi massal," ujar dia. (Baca: Edisi Khusus Penemu Muda)
ADDI MAWAHIBUN IDHOM