Disadari atau tidak konsumsi internet masyarakat kita, masyarakat Indonesia sangat rendah. Antara orang yang melek internet dengan yang tidak menggunakan internet perbandingannya sangat jauh. Sekitar 10% masyarakat kita yang familiar dengan internet. Dengan adanya kurikulum yang mengajarkan Komputer/TIK mulai dari SD, dan di SMP anak sudah mulai diperkenalkan dengan internet maka masyarakat Indonesia terutama generasi mudanya lebih maju dan familiar dengan dunia internet.
Jika kita lihat sendiri di kalangan anak muda zaman sekarang sebagian besar memiliki akun jejaring sosial seperti facebook dan twitter. Sekarang ini lagi tren zamanya fb’an dan twitteran. Jika anak muda tidak punya akun jejaring sosial tadi, kata mereka tidak gaul dan ketinggalan. Facebook sekarang ini sedang membuat deman anak muda. Hampir kapan saja dan dimana saja mereka tidak lupa update status baik itu via hp maupun komputer atau laptop. Memang dari sisi positifnya facebook membuat kita get connected terus dan share sama teman-teman baik di negeri sendiri maupun di berbagai belahan dunia. dari sisi yang lain sebenarnya facebook dapat membuat kita lupa pekerjaan utama kita. Kita lupa belajar, kita lupa melakukan tugas dan pekerjaan yang lainnya, kita mengeluarkan uang banyak untuk mengakses internet. istilah jawa nya penggawean kapiran kabeh atau terbengkalai. Semuanya tergantung diri kita sendiri, pandai-pandai kita membagi waktu, betul? Ya betul heheh..
Sekarang kita bicara tentang google. Apa yang anda ketahui tentang google? Ya dia search engine atau mesin pencari. Dengan google kita dapat mencari apa saja di internet. Tinggal ketik kata kunci kita di google maka bim salabim....apa yang kita cari sekarang ada di hadapan kita. wah canggih ya..., dengan teknologi mesin pencari seperti google sangat membantu semua kalangan. Para pelajar dapat belajar online, dapat mengunduh atau download materi dan artikel dan sebagainya sehingga belajarnya lebih mudah. Para pengusaha dapat menjajakan dan mengiklankan product nya secara online. Negara-negara di dunia bisa menjelaskan keadaan negaranya melalui situsnya dan sebagainya. Selain memiliki dampak positif juga dampak negatifnya banyak. Internet seperti mata pisau yang tajam. Dia bisa berguna untuk memotong dan dia juga bisa membahayakan si empunya. Bayangkan dengan mengetik di google “cewek cantik” dooor..... muncul dech dengan bantuan om google. Coba kita bayangkan bagaimana nantinya kalau anak yang belum cukup umur membuka-buka situs porno apa ini tidak membahayakan mereka.
Internet di satu sisi memberi manfaat yang besar bagi kita. Akan tetapi dia juga tidak luput dari bahaya atau sisi negatif yang ditimbulkan. Oeh karena itu kita seharusnya bersikap bijak, kita bisa memilah-milah mana yang positif dan baik dan mana yang tidak baik. Menyikapi anak-anak di bawah umur, mak orang tua, guru, kakak dan orang dewasa yang lainnya agar selalu mengawasi dan membina mereka supaya mereka tidak menyalahgunakan internet.
