Assalamualaikum Wr. Wb.
Setiap  hari kita terkena sejumlah racun berbahaya yang mengintai di rumah dan  membuat kita berisiko terserang berbagai penyakit, seperti masalah  kesuburan dan kesehatan lainnya. Untuk itu, Anda perlu waspada dengan  ancaman tersebut. Berikut ini adalah beberapa racun berbahaya yang ada di rumah  kita, seperti dilansir 
Sheknows. (Okezone.com)
Phthalates  merupakan bahan kimia yang digunakan dalam produk di seluruh rumah  untuk membuat plastik lebih fleksibel dan untuk mencegah produk  perawatan seperti cat kuku menjadi terlalu kaku. Penelitian menunjukkan,  
phthalates dapat menyebabkan berbagai masalah, termasuk  kerusakan reproduksi dan perkembangan, kerusakan organ, melemahkan  sistem kekebalan tubuh, gangguan endokrin, dan kanker. Cara termudah  untuk meminimalkan risiko terkena bahan kimia berbahaya dengan tidak  menggunakan produk perawatan pribadi yang mengandung 
phthalates, seperti penyegar udara. 
Phthalates tercantum pada label produk sebagai 2-
ethylhexyl (Di), 
phthalate (DEHP), 
dietil phthalate (DEP), atau 
dibutil ftalat (DBP).
Pestisida  ditemukan dalam makanan kita, seperti pada sayuran, buah-buahan,  biji-bijian, atau kacang-kacangan. Pestisida dapat menyebabkan sejumlah  masalah kesehatan, termasuk defisit memori dan refleks motorik tertunda.  Meski kita tidak bisa sepenuhnya menghindari pestisida, namun kita  dapat mengontrol makanan yang dibeli. Disarankan membeli daging,  buah-buahan, dan sayuran organik, atau menanam sayuran dan buah-buahan  sendiri di rumah. Selain dapat mengontrol pemakaian bahan kimia, Anda  juga menghijaukan rumah.
Logam  beracun seperti timbal dan merkuri terakumulasi dari waktu ke waktu  dalam jaringan lemak kita, otak dan organ reproduksi. Kemungkinan sumber  logam berat di rumah termasuk berasal dari air keran, makanan, cat, dan  produk perawatan pribadi. Gejala orang terkena penumpukan racun dengan  mual, berkeringat, sakit kepala, dan kram mendadak. Ada beberapa hal  yang dapat Anda lakukan di rumah untuk mengurangi ekspos terhadap logam  berat. Perhatikan asupan lemak ikan, terutama jika Anda sedang hamil.  Namun, tidak berarti Anda harus menghindari ikan. Tapi, pastikan memilih  makanan laut yang lebih aman. Menguji timbal pada cat rumah, terutama  jika Anda tinggal di rumah tua yang dibangun sebelum 1978 dan memiliki  penghilang cat. Selain itu, pasang 
reverse osmosis (RO) atau sistem pemurnian air terbalik di bawah 
wastafel dapur  Anda. Sistem RO menghilangkan logam berat, pestisida, binatu kimia,  produk samping klorinasi, dan ratusan kontaminan lainnya.
- Volatile organic compound (VOC)
 
Senyawa organik volatil (VOC) termasuk racun lingkungan yang biasanya terdapat pada cat baru, 
hairspray,  parfum, dan lilin beraroma. Efek paparan VOC ialah kerusakan mata,  iritasi hidung dan tenggorokan, sakit kepala, kehilangan koordinasi,  mual, kerusakan pada hati, ginjal, dan sistem saraf pusat. Kita dengan  mudah dapat meminimalkan VOC di rumah hanya dengan membuka satu atau dua  jendela. Selain itu, gunakan cat rendah VOC atau tidak sama sekali,  jangan menggunakan 
hairspray aerosol, dan pilih minyak esensial daripada menggunakan lilin beraroma.
Kebanyakan  produk kecantikan seperti sampo, losion, dan serum dibuat dengan bahan  pengawet kimia agar tahan lama. Pengawet perawatan pribadi dapat  menimbulkan risiko bagi integritas sel-sel kulit. Ketika pengawet masuk  dalam aliran darah, maka akan berbahaya bagi seluruh tubuh kita. Kita  bisa mengurangi bahan pengawet beracun dengan mengganti produk perawatan  pribadi dengan produk pengawet alternatif yang lebih alami.
Semoga bermanfaat buat kawan-kawan semua. Salam Bang Dayat.