TEMPO.CO, Queensland--Smartphone bukan lagi sekedar alat komunikasi atau perangkat hiburan. Segala aktivitas manusia nantinya tidak akan terlepas dari perangkat ini. Sebelumnya, salah satu hotel di Inggris menjadikan ponsel sebagai alat pengendali segala aktivitas tamu sebelum dan sesudah memasuki kamar hotel. Belum lama ini, mahasiswa dari Australia memanfaatkan kecanggihan smartphone sebagai pemegang kendali jalannya sebuah mobil.
Mahasiswa jurusan informasi dan teknologi komunikasi dari Griffith University, Queensland, Australia mengembangkan temuan mereka dengan mencobanya pada prototipe mobil mainan. Smartphone dipasang di bagian depan mobil dan menggunakan beberapa fitur ponsel untuk mengemudikannya secara otonomatis. Untuk mengidentifikasi jalur, pengemudi mobil cukup mengandalkan kamera ponsel sedangkan GPS digunakan untuk navigasi.
Tim yang beranggotakan Tommi Sullivan, Michael Lennon dan Yukito Tsunoda ini telah memenangkan Queensland iAward untuk hasil temuan mereka. Penghargaan tersebut diberikan untuk kategori penemuan inovasi teknologi mutakhir.
"Kendaraan tak berawak biasanya menggunakan kamera atau sensor yang berbeda atau Ladar pada bagian atas kendaraan, tapi mobil yang kami kembangkan memiliki keunikan sendiri karena sebagian besar sensor yang digunakan berasal ponsel," kata Sullivan seperti dikutip Cnet pada Selasa, 9 Juli 2013.
Tsunoda juga menambahkan kalau tujuan utama mereka adalah untuk mengimplementasikan program dan mengendarai mobil di lingkungan publik. Tim pengembang muda itu berharap kelak nanti bisa melihat orang-orang menggunakan ponsel cerdas mereka untuk mengendarai mobil.
CNET|HOSPITA
Topik Terhangat
Ramadan| Bursa Capres 2014 | Ribut Kabut Asap | Bencana Aceh
Berita Lain:
Modus Baru, Bobol ATM Tanpa Mengurangi Saldo
Bos Sanex Steel Disebut Pernah Setor Anas 5 Miliar
Usut Korupsi, Jenderal Heru Malah Dihukum 6 Bulan
SBMPTN UGM tolak 62.088 Calon Mahasiswa