
Ryan Seacrest, kiri, dan CEO Microsoft Steve Ballmer pada acara demonstrasi XBox di International CES tradeshow 2012, Senin (9/1), di Las Vegas, AS. AP/Julie Jacobson
TEMPO.CO, San Francisco - Produsen game online, Zynga, kini diperkuat oleh Don Mattrick, bekas punggawa Microsoft yang memimpin Divisi Xbox. Zynga telah memberi konfirmasi atas kehadiran Mattrick di posisi Chief Eexecutive Officer.
Kepindahan itu diiming-imingi dengan komitmen Zynga untuk menyediakan dana sebesar US$ 50 juta atau sekitar Rp 498 miliar untuk melanjutkan peningkatan industri game di perusahaan yang berkantor pusat di San Fransisco, Amerika Serikat, itu. Mattrick sendiri disebutkan langsung menerima bonus US$ 5 juta untuk kesediaannya menandatangani kontrak kerjanya itu.
Adapun gaji yang akan dikantongi per bulan US$ 1 juta, ditambah hak atas saham terbatas senilai US$ 25 juta selama tiga tahun. "Itu belum termasuk tambahan pembagian senilai US$ 15 juta," bunyin pernyataan Zynga pada 3 Juli 2013 lalu.
Perusahaan ini juga menjanjikan Mattrick untuk mendapatkan bonus sebanyak US$ 5 juta dan hadiah ekuitas berdasarkan kinerja senilai US$ 7 juta pada tahun depan.
Semua gaji, bonus dan pembagian keuntungan itu diharapkan ditukar dengan tantangan bagi Mattrick untuk bisa mengembangkan Zynga. Perusahaan yang telah memberhentikan 18 persen karyawannya pada awal Juni 2013 itu harus bersaing dengan pengembang game lainnya seperti King.com. Zynga juga harus mampu menghadapi bergesernya era game PC ke game ponsel.
Mattrick mengambil alih peran CEO sebelumnya yakni Mark Pincus yang tidak lain pendiri Zynga. Pincus akan tetap memimpin sebagai Chief Product Officer. Mattrick mulai efektif bekerja di Zynga pada 8 Juli 2013.
BUSINESSWEEK | APRILIANI GITA FITRIA
Berita terpopuler:
Ilmuwan Indonesia Berhasil Tembus Jurnal Nature
Cara Terbaik Mengisi Baterai Smartphone
Samsung Bangun 5 Pusat Penelitian Canggih
Vine Hadirkan Fitur Baru di iOS