Kecerdasan Verbal dan Lagu Anak (Manfaat / Kualitas Lagu Anak Indonesia) Oleh Kak Zepe, Pencipta Lagu Anak

Kecerdasan Linguistik dan  Lagu Anak
Oleh Kak Zepe


Kecerdasan manusia ada bermacam-macam. Hingga saat  ini, dikenal 8  macam kecerdasan yang  dimiliki manusia.  Delapan kecerdasan tersebut  adalah:

1. Cerdas Bahasa
2. Cerdas Matematik
3. Cerdas Spasial
4. Cerdas Fisik
5. Cerdas  Musik
6. Cerdas Interpersonal
7. Cerdas  Alam
8. Cerdas Linguistik

Setiap manusia memiliki  kecerdasan tersebut di atas. Namun tentu saja setiap manusia memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing.  Ada manusia yang  unggul dalam satu atau dua kecerdasan,namun lemah pada  kecerdasan yang lain.



Kecerdasan linguistik adalah kemampuan untuk menggunakan kata-kata secara efektif (lisandan tulisan). Kecerdasan ini mencakup kepekaan terhadap arti kata, urutan kata, suara, ritme dan intonasi dari kata yang di ucapkan. Termasuk kemampuan untuk mengerti kekuatan kata dalam mengubah kondisi pikiran dan menyampaikan informasi.

Komponen inti kecerdasan linguistik verbal, meliputi kemempuan memanipulasi tata bahasa, fonologi, semantik, dan pragmatik. Untuk merangsang kecerdasan berbahasa verbal seorang anak, kita bisa  menstimulasinya dengan  berbagai cara. Bisa  dengan media dongeng (bercerita),  mengajak  berbicara,  dan mengajak bernyanyi. 

Kali ini, Kak Zepe akan mengulas tentang  cara menstimulasi  kecerdasan linguistik anak dengan  cara bernyanyi.  Yang  pertama-tama  kita  perhatikan saat mengajak anak bernyanyi adalah pemilihan lagu. Lagu yang baik  untuk dinyanyikan oleh anak-anak tentu  saja adalah  lagu anak. Dan akan lebih baik,  kalau  lagu yang akan kita  ajarkan tersebut  adalah lagu anak-anak. Tidak  hanya  sampai  disitu. Kita juga harus memperhatikan jenis lagu anak yang akan dinyanyikan. Saat  ini ada banyak lagu yang  beredar. Tentu saja  kita  tetap selektif dalam  memilihkan lagu yang  akan diajarkan pada anak. Lagu anak-anak yang baik  adalah lagu anak yang sesuai dengan usia sang buah hati.  Kesesuaian lagu anak dengan usia  anak, biasanya bisa  dilihat dari  sulit dan mudahnya  kata dan nadanya.

Anak-anak usia dini,  tidak membutuhkan lagu yang terlalu panjang. Mereka hanya membutuhkan lagu-lagu anak yang sederhana. Dan biasanya akan terdapat pengulangan pada sebuah lagu. Pengulangan-pengulangan yang ada di dalam lagu anak  memang sangat  penting. Hal ini akan memacu anak untuk cepat   bisa menghafalkan lagu anak yang didengarkan. Dengan mengulang  dan bahkan secara berulang-ulang,  maka anak-anak tidak hanya  akan hafal lagu yang dinyanyikan, terlebih lagi makna yang terdapat  di dalam lagu tersebut  akan benar-benar  meresap  di dalam hati dan pikiran anak.  Selain itu, dengan menghafal lirik lagunya, kosa kata anak pun akan semakin bertambah, dan semakin fasih  dalam pengucapan kata-kata.

Nada yang sederhana juga akan membuat  anak  menyanyikan setiap  saat. Saat  kita tidak mengajak   bernyanyi atau  mendengar  lagu anak pun,  anak-anak nantinya bisa  bernyanyi secara spontan. Orang-orang yang  pandai  bernyanyi,  biasanya   akan memiliki suara yang enak didengar  meskipun saat orang tersebut  hanya  bicara saja (tidak bernyanyi). Intonasi dan mimik muka  orang yang biasa bernyanyi (tidak  harus  pandai bernyanyi  atau  bersuara indah), biasanya  akan terlihat lebih menarik,  daripada orang  yang  jarang  atau tidak bisa bernyanyi.  Dengan terbiasa bernyanyi, power suara pun biasanya cenderung lebih kuat. Bila power suara  anak sudah kuat, maka dia pun akan cenderung lebih percaya diri dalam berbicara dan tampil di  depan umum.

Itulah kenapa, bernyanyi adalah aktivitas yang sangat penting bagi anak-anak. Buah hati anda mungkin tidak  pandai berbicara di depan umum, tapi bila dia pandai bernyanyi, dia bisa berlatih bicara di depan umun dengan sebuah lagu.  Jadi...  Mari  kita  ajak buah hati kita mendengarkan  lagu dan mengajak mereka  bernyanyi sejak dini.


Silakan Mempublikasikan Karya-karya Saya dengan mencantumkan: Karya Kak Zepe, lagu2anak.blogspot.com