Jakarta Ketua MPR/DPR tahun 1987-1992, Letjen (purn) Kharis Suhud dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan. Ratusan pelayat pun turut mengantarkan jenazah Kharis ke Kalibata.
Pantauan kami, Senin (20/8/2012), ratusan pelayat memenuhi area pemakaman di Kalibata. Sebagian dari mereka tampak memakai pakaian serba hitam.
Sementara itu, upacara pemakaman sendiri dilakukan secara militer. Nampak peti jenazah Kharis dibalut dengan bendera merah putih sebelum diturunkan ke liang lahat.
Personel dari TNI AD, AL, dan AU juga turut hadir. Masing-masing dari angkatan ini berjumlah sekitar 25 orang. Upacara militer ini dipimpin oleh Asren Kasad Mayjen TNI Diki Waenal Usman.
Kharis menghembuskan nafasnya yang terakhir di usia 87 tahun di RS Pusat Pertamina (RSPP). Ia meninggal sekitar pukul 00.36 WIB.
"Telah meninggal Bapak M Kharis Suhud jam 00.36 WIB karena sakit," tutur cucu almarhum, Allya Natalia Sudiro.
Pantauan kami, Senin (20/8/2012), ratusan pelayat memenuhi area pemakaman di Kalibata. Sebagian dari mereka tampak memakai pakaian serba hitam.
Sementara itu, upacara pemakaman sendiri dilakukan secara militer. Nampak peti jenazah Kharis dibalut dengan bendera merah putih sebelum diturunkan ke liang lahat.
Personel dari TNI AD, AL, dan AU juga turut hadir. Masing-masing dari angkatan ini berjumlah sekitar 25 orang. Upacara militer ini dipimpin oleh Asren Kasad Mayjen TNI Diki Waenal Usman.
Kharis menghembuskan nafasnya yang terakhir di usia 87 tahun di RS Pusat Pertamina (RSPP). Ia meninggal sekitar pukul 00.36 WIB.
"Telah meninggal Bapak M Kharis Suhud jam 00.36 WIB karena sakit," tutur cucu almarhum, Allya Natalia Sudiro.
