Inilah Ujung Tembok Besar Cina

Cina memiliki tembok besar yang luar biasa, seluruh orang di dunia pastinya sudah mengenal tembok besar ini. Dimana tembok ini memiliki panjang hingga 8.850 km yang dibangun pada masa Dinasti Qing, tembok ini juga masuk diantara 7 keajaiban dunia tahun 1997. Butuh waktu puluhan tahun yakni dari 220 -206 SM untuk membangun tembok besar ini.

Tembok besar Cina ini menjadi tujuan wisata turis bagi siapa saja yang datang ke Cina. Bayangkan pada jaman dahulu sudah ada orang-orang yang mampu membuat tembok besar model seperti ini, mungkin itu tidak masuk akal. Karena itu tembok raksasa Cina menjadi tempat yang digemari turis.

Namun apakah Anda tahu ujung tembok besar Cina? Mari kita simak informasi yang dikutip daripalingseru.com.

Top Lake di sebelah barat, ujung lainnya ada di Shanhaiguan. Berada di timur China, Shanhaiguan dijuluki sebagai Old Dragon”s Head atau disebut juga Laolongtou. Ujungnya persis menjorok ke Laut Bohai. Tempat ini jadi destinasi wisata karena di atasnya bertengger menara pemantau dan sebuah kuil.

Shanhaiguan atau Shanhai Pass berlokasi dekat Kota Qinhunangdao, 300 kilometer sebelah timur Beijing. Shanhai Pass memanjang 5 kilometer, bermuara langsung ke laut lepas.

Nama Laolongtou diberikan karena ujung tembok ini mirip naga panjang yang kepalanya terbenam di air laut. Pengunjung bisa naik ke atas tembok dan melihat langsung panorama laut lepas, juga mengunjungi menara pemantau dan sebuah kuil di atasnya.




Namun rupanya, tak sepenuhnya bagian Laolongtou adalah bangunan asli. Mengutip situs Amusing Planet pada Rabu (18/7/2012), pada Juli 1905 tentara Jepang mendarat di Shanhai Pass. Mereka membombardir area itu, menghancurkan beberapa sisi tembok ini. Apa yang berdiri sekarang adalah upaya pemerintah China untuk membuat replika dari bangunan aslinya.



Laolongtou dibagi menjadi tujuh bagian yaitu Estuary Stone City, Menara Chenghai, Nereus Temple, Jinglu Beacon Tower, Nanhaikou Pass, Ningchai City, dan Binhai Walls. Dua tempat favorit wisatawan adalah Changtai Tower dan Nereus Temple yang bertengger di atasnya.


Changtai Tower adalah bangunan dua lantai dengan pondasi kayu dan bata, berfungsi sebagai menara pemantau. Nereus Temple tersohor karena pernah didatangi para Kaisar di masa Dinasti Qing. Kuil inilah yang jadi tempat mereka berdoa kepada leluhur sebelum melanjutkan perjalanan ke sebelah timur laut China.Sumber

Related Posts:

  • INAICTA 2009 Ciptakan Professional ICTPERSDA NETWORK/HEROE BASKOROJAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu tujuan (Indonesian ICT Awarads) INAICTA 2009 yang berlangsung 28-29 Juli adalah menciptakan profesional (Information Communication Technology) ICT yang handal.Karen… Read More
  • antara Kewajiban dan PembiasaanAlhamdulillah neh, udah bisa posting lagi...kangeun juga sama blog ini yang udah lama gak dibuka dan dengan banyaknya kerjaan yang numpuk, hehehe :)Dengan begitu tetep dong sebagai Ibu Rumah Tangga gak boleh lepas dari kewaji… Read More
  • Acara Puncak INAICTAJAKARTA, KOMPAS.com - Setelah dibuka sejak 20 Februari 2009 lalu, penyelenggaraan Information Communication and Techonology Award (INAICTA) mencapai acara puncaknya. Dari 701 peserta, dewan juri memperoleh 70 nominator dari 1… Read More
  • Inilah Para Pemenang INAICTA 2009Menteri Komunikasi Dan Informatika, M. Nuh bersama Para pemenang Indonesia Information Communication and Techonology Award (INAICTA) 2009 JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah melalui proses penjurian yang panjang akhirnya terpilihla… Read More
  • Sejumlah ISP Siap Kembangkan Internet SehatJAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring mengimbau kepada para internet service provider atau ISP untuk mengembangkan internet sehat dan tidak membiarkan situs-situs yang memiliki konten porn… Read More